Ibu melahirkan kita sambil menangis kesakitan. Masihkah kita menyakitkannya?Masih mampukah kita tertawa melihat penderitaannya?Mencaci makinya? Melawannya?Memukulnya? Mengacuhkannya?Meninggalkannya?Ibu tidak pernah mengeluh membersihkan kotoran kita waktu masih kecil,Memberikan susu waktu kita bayi,Mencuci pakaian kotor kita,Menahan derita,Menggendong kita sendirian.



Di saat ibumu tidur, cuba kamu lihat matanya dan bayangkan matanya takkan terbuka untuk selamanya..tangannya tak dapat hapuskan airmatamu dan tiada lagi nasihat yang sering kita abaikan.. bayangkan ibumu sudah tiada..apakah kamu cukup membahagiakannya..apakah kamu pernah berfikir bertapa besar pengorbanannya semenjak kamu berada di dalam perutnya...itupun kalau kamu sayang ibumu dan mau mengingatkan teman2mu.




Ingat-ingatlah lima aturan sederhana untuk menjadi bahagia:

1. Bebaskan hatimu dari rasa benci.

2. Bebaskan pikiranmu dari segala kekuatiran.

3. Hiduplah dengan sederhana.

4. Berikan lebih banyak (give more).

5. Jangan terlalu banyak mengharap (expect less


).


SEDARILAH bahwa di dunia ini terlalu sedikit orang yang mau mati demi IBU, tetapi... Beliau satu-satunya orang yang bersedia mati untuk melahirkan kita…


Selamat Hari Jadi Emak ( Latipah Binti Ishak - 8 may 1963 )

0 ulasan: